Kamis, 18 Juli 2024, Caritas Indonesia dikunjungi Yayasan Tunas Aksara. Dalam pertemuan yang dihadiri oleh perwakilan Tunas Aksara, Bapak Bioren dan Bapak Jean Oberlin, terbentuklah kesepakatan untuk membangun kemitraan yang kokoh demi memperkuat sinergi guna mengembangkan dunia pendidikan, khususnya dalam bidang literasi.
Dalam kesempatan ini, Pak Jean, menyampaikan bahwa pendidikan anak-anak di Indonesia, terutama di daerah pedalaman, masih menghadapi berbagai tantangan serius, seperti: banyak anak-anak di daerah pedalaman Indonesia mengalami kesulitan dalam mendapatkan layanan pendidikan yang memadai. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti keterbatasan jumlah sekolah, jarak tempuh yang jauh, dan minimnya fasilitas pendidikan. Selain itu, masih ada masalah lain seperti: kekurangan guru dan peralatan pembelajaran juga menjadi hambatan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah pedalaman.
Donatus Akur, perwakilan Caritas Indonesia, mengatakan bahwa meskipun fokus utama Caritas Indonesia belum pada bidang pendidikan, namun Caritas Indonesia sudah memberikan perhatian terhadap masalah pendidikan melalui kegiatan-kegiatan programnya. Upaya mendirikan fasilitas bangunan sekolah dan mendukung pendidikan gratis bagi anak-anak yang tidak mampu merupakan langkah positif dalam meningkatkan akses pendidikan.
Suasana pertemuan antara Yayasan Tunas Aksara dengan Caritas Indonesia
Disampaikan oleh Staf Ahli Menteri Dalam Negeri, Suhajar Dianatoro, dalam Rapat Koordinasi Nasional Bidang Perpustakaan tahun 2021, bahwa "Tingkat literasi Indonesia dalam penelitian di 70 negara berada di peringkat ke-62." Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas), M. Syarif Bando, menegaskan bahwa masalah utama yang dihadapi Indonesia adalah tingkat literasi yang rendah (kemendagri.go.id).
Melalui pernyataan-pernyataan ini, tergambar bahwa sangat dibutuhkan upaya lebih lanjut dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun organisasi sosial lain, untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan bagi anak-anak di Indonesia. Ini menunjukkan pentingnya kerja sama antar lembaga dan individu untuk memperbaiki kondisi pendidikan di Indonesia.
Semoga pertemuan baik antara Caritas Indonesia dan Yayasan Tunas Aksara ini dapat membentuk kekuatan baru sebagai partnership untuk pengembangan pendidikan secara khusus literasi di Indonesia.