05 Nov Caritas Keuskupan Sintang Merespon Bencana Banjir

SINTANG, – Keuskupan Sintang bergerak menyalurkan bantuan kemanusiaan sebagai respon atas bencana banjir yang melanda Kabupaten Sintang dan Kabupaten Melawi. Sampai hari ini, Tim Caritas Keuskupan Sintang sudah bergerak mendistribusikan bantuan pangan mengoptimalkan sumber daya yang ada di Keuskupan Sintang. Dua paroki, yakni Paroki Sungai Durian dan Paroki Nanga Pinoh membuka pos pengungsian sementara bagi warga yang terdampak banjir.

Salah satu staf Caritas Keuskupan Sintang, Chredo mengatakan, ada kemungkinan jumlah paroki yang membuka pos pengungsian sementara, akan bertambah, karena ketinggian air semakin meningkat sejak semalam (4/11). Sambil menyalurkan bantuan, Caritas Keuskupan Sintang terus memetakan kebutuhan para pengungsi.

Berdasarkan informasi dari Caritas Keuskupan Sintang dan peringatan BMKG, curah hujan masih mengguyur di tiga wilayah kabupaten, yakni Kab. Sintang, Kab. Hulu, dan Kab. Melawi. Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanda-tanda ketinggian air akan surut dalam waktu dekat. Caritas Indonesia dan Caritas Keuskupan Sintang terus berkoordinasi untuk dalam tanggap darurat ini.